Modeling Bugatti-4

29. Pada front view mobil tampak samping, tambahkan poly yg membentuk bagian bodi samping dan inlet.

30. Seleksi beberapa poly spt scr shot. Masih dalam kondisi terseleksi, pindah ke top view, lalu geser sedikit searah sumbu y relative terhadap garis bodi samping pada blueprint. Tidak begitu jelas di sini karena posisi poly yg vertical dan tipis.

Pada perspective view tampak seperti ini.

31. Seleksi beberapa vertex (tanda lingkaran) lalu geser searah sumbu y.

32. Pada top view, atur kembali posisi vertex relatif terhadap garis pada blueprint.

33. Seleksi vertex seperti pada scr shot, lalu pada top view, geser searah sumbu y dan atur posisinya sejajar dg garis pada blueprint.

34. Pada front view, atur lagi posisi vertex membentuk garis air inlet pada bodi samping sbb:

35. Tambahkan segmen yang membentuk bagian belakang-atas bodi.

36. Tarik ke belakang (arah sumbu x) bbrp vertex seperti scr shot.

37. Tarik lagi ke atas bbrp vertex spt brk:

38. Pada front view, atur lagi vertex sbb:

Pada tanda panah tampak sisi edge tidak sejajar dg  garis pada blueprint. Biarkan saja, ini hanyalah proses. Nantinya juga akan kita betulkan. Tujuannya adalah untuk menjaga kontinuitas garis bodi mulai dari atap sampai ujung belakang.

39. Pada top view, tambahkan lagi segment (tanda panah).

40. Atur lagi posisi vertex spb:

41. Pada perspective view, tarik beberapa edge yg baru ke atas.

42. Lalu dari right view, atur lagi posisinya spb:

Dari samping tampak seperti ini:

43. Pada perspective view, beri nilai crease=1 sepanjang edge yg ditunjuk panah.

44. Inilah hasilnya setelah dikasih modifier turbosmooth, iterations=1.

Anda perhatikan, pada tanda lingkaran terlihat aneh. Seleksi vertex yg bersangkutan lalu geser sedikit searah sumbu y. pada top view, check posisinya terhadap blueprint.

Inilah hasil modeling yg kita sudah lakukan sejauh ini. Ada beberapa bagian (tanda panah) yg kelihatan kurang benar.